Sabtu, 23 April 2011

MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN


RANGKUMAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN

Bagaimana seorang guru dalam proses berlangsung pembelajaran. Yang paling pokok di sin! adalah bagaimana membuka pelajaran. Disini guru sebelum masuk pada materi, maka sebagai kegiatan awal/pendahuluan yaitu membuka pelajaran.
Tujuan membuka pelajaran dimaksud adalah :

1.    Menyiapkan Mental Siswa.
Dalam menyiapkan mental siswa, maka seorang guru selayaknya menghubungkan bahan dengan kebutuhan atau pengalaman peserta didik/siswa. Kemudian guru mengemukakan tujuan yang akan dibahas (dengan kata lain apa indikator dan pelajaran yang akan dipelajari).

2.    Menumbuhkan Minat
Kita ketahui bahwa minat seseorang tentu jarang sekali sama. Maka seorang guru berusaha ideal tentu akan berupaya bagaimana para peserta didik dapat meminati atau senang pada pelajaran yang akan diajarkan nya.
Kaitan dengan menumbuhkan minat tersebut, guru berusaha mengangkat masalah menyodorkan penemuan-penemuannya melalui media atau alat. Sebagai harapannya di sini adalah bagaimana siswa itu bisa timbul rasa ingin tahu dengan masalah-masalah.
Jadi, kemudian bagaimana pula dengan media guru perlihatkan dapat menstimulus tiap-tiap siswa, sehingga mereka senang terhadap yang dibawakan oleh guru.

3.    Partisipasi Siswa
Maksudnya adalah teknik seorang guru bagaimana siswa itu dapat mengikuti pelajaran. Jadi, guru mengajak siswa agar pelajaran yang dibawakannya bisa diperhatikan dengan baik.
Setelah itu bagaimana seorang guru di saat pelajaran berlangsung/proses pembelajaran berjalan. Layaknya guru di sini di saat pembelajaran berlangsung guru tidak keluar dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
Jadi ketika masuk pada materi pelajaran, guru harus ingat standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator pelajaran tersebut. Dengan memperhatikan hal-hal itu maka guru akan lebih mudah masuk pada bagian inti. Pada kegiatan inilah, siswa dapat memahami pelajaran. Di sinilah antara guru dan siswa terjalin interaksi. Mungkin siswa ada permasalahan, guru dapat menjelaskan atau sebelum ada permasalahan lebih awal memberi penjelasan materi yang disajikannya.
Peranan guru dalam kegiatan inti sangatlah menentukan. Guru dapat memberi motivasi terhadap siswanya yang salah atau kurang benar jawaban-jawaban permasalahan baik dari guru ataupun dari siswa-siswa.
Yang lebih menarik lagi adalah ketika guru menghampiri akhir pelajaran, guru menyuruh memberi kesimpulan dan guru membenarkan kesimpulan tersebut. Jadi, disitulah nampak bahwa pelajaran berlangsung dengan baik, di mana ada interaksi di dalamnya.
Setelah semua proses berjalan maka di saat sampai pada kegiatan menutup pelajaran, guru bersama siswa membuat satu kesimpulan dari pelajaran yang tadi berlangsung. Ada juga pemberian tugas, dan sebagai guru yang baik dia selalu memberi nasehat-nasehat agar siswa itu bisa sadar dan dapat menyenangi pelajaran yang diajarkannya.

Tidak ada komentar: